Selasa, 28 April 2009

Jumat, 17 April 2009

7 SERANGKAI

Semua yang ada di bumi ini tidaklah milik kita sepenuhnya karena semua adalah titipan sementara dari sang khalik ( Allah SWT ) tapi itu semua bisa membuat kita bahagia dan merasa insan yang sempurna, salah satu yang bisa membuat hidup ini berarti dan terasa lebih segar adalah persahabatan janganlah kita meremehkan apa yang dinamakan dengan persahabatan, anda semua pasti tahu makna dari persahabatan tersebut. di bawah ini sedikit akan diceritakan tentang kisah persahabatan mungkin bisa membuat anda semua lebih merasakan makna dari persahabatan tersebut. Dalam cerita ini meceritakan bagaimana persahabatan itu, cerita ini bisa anda berpikran seperti sebuah novel atau lainnya sebaginya. 7 serangkai inilah yang akan kami ceritakan kepada anda - anda semua.............................................
SELAMAT MEMBACA DAN MEMAKNAI

Pagi ini adalah awal bagi diriku dan teman - teman lainnya untuk memulai merasakan pendidikan dimana pada masa inilah kenangan dan kisah - kisah yang sulit untuk dilupakan SMA. aku ( firman) bersama - sama teman hendra, andes, arif kami menuggu bus yang akan mengantarkan kami ke sekolah ( SMA N 1 Salimpaung ), kami menunggu bis yang akan datang sambil menghisap rokok, akhirnya bus tersebut datang dan kamipun langsung menaiki bus tersebut. lebih kurang 15 menit kami telah sampai di sekolah firman dan andes adalah siswa baru yang telah dinyatakan lulus oleh pihak sekolah kami berdua masih awam dan merasa gugup karena belum memiliki banyak kenalan atau teman, bel berbunyi dan seluruh siswa memasuki lokal bagi siswa yang baru kami dikumpulkan terlebih dahulu untuk pemberitahuan lokal masing - masing, setelah lokal diumumkan dan ternyata kami bertiga ( firman, Andes, Hendra ) 1 lokal.

Hari pertama sekolah, kami semua berkenalan dengan teman - teman baru yang juga datang dari berbagai daerah atau berbagai sekolah yang berbeda, guru yang mengajar pada jam pertama telah datang dan langsung memperkenalkan dirinya guru tersebut bernama Ibuk Gusneli S.Pd yang berasal dari Nagari Lawang Mandahiling, setelah beliau memperkenalkan dirinya kami pun satu persatu memperkenalkan diri mulai dari nama, alamat, Asal Sekolah dan lain sebagainya, setelah sekian banyak cerita dan arahan yang disampaikan oleh guru, bel istirahat pun berbunyi dan kami ber3 langsung menuju ke kantin disana kami melihat kakak-kakak kelas yang sedang bercanda gurau, namun di sudut kantin tersebut kami melihat randi dan fadlhan sedang menunggu kami sambil menghisap rokok yang begitu terasa dinikmati oleh mereka. kantin itu akrab dengan sebutan atau panggilan oleh murid SMA 1 Salimpaung dengan kantin Ibu kami pun langsung menghampiri mereka dan juga ikut menghisap rokok yang telah kami ambil di kantin, setelah kami bercanda gurau dan banyak bercerita tentang bagaiman pergaulan di SMA N 1 Salimpaung tersebut, bel tanda masuk kembali berbunyi dan sebelum masuk ke kelas masing - masing kamipun membayar rokok dan makanan yang telah kami ambil di kantin Ibu.
Setelah memasuki kelas dan bercerita dengan guru dan juga denagn teman - teman bel tanda pelajaran telah usai berbunyi kami pun siap untuk pulang, namun kami belum melilhat randi dan fadlhan mungkin mereka masih didalam kelas, sambil menunggu mereka kamipun bercanda guarau dan menghisap rokok. tak lama berselang randi dan fadlhan pun tampak keluar dari kelas dan berjalan yang tampak mengahmpiri kami, firman yang telah merasa letih dan lapar mulai mengajak teman - teman untuk segera pulang,dan mereka pun mengerti dengan situasi firman padasaat itu, untuk menunggu mobil yang akan menuju arah pulang, kami punn harus berjalan lebih kurang 1 km, setlah sampai di temapt biasa bus yang akan pulang kami istirah sejenak sambil menunggu bus yang akan membawa kami pulang, mobil yang akan membawa kami pulang pun telah datang, kami menaiki bus tersebut, setelah sampai di rumah masing - masing kami melakukan aktifitas seperti biasa makan, Shalat, menolong orang tua atau lain sebagainya.
keesokan harinya kami pun berangkat ke sekolah yang keadaannya tidak jauh berbeda dengan hari pertama sekolah.
kami pun diperkenalkan oleh randi dengan teman-temannya yang akhirnya kami pun membentuk sebuah persatuan (gank)yang sering kami sebut dengan KGM,kami semua beranggotakan 19 orang:Aa(Fadlan),Abc,Arank,Abenk,Bimbi(Firman),Chienk(Hendra),Eenk( Randi),komeng(Andes),Ucok,Dezi,Iwat,Prod,Weni,Dini,Dewi,Can,Malih(arif), kami selalu bersama dimana pun kami berada suka dan duka pun telah kami jalani bersama, namun ini semua tidak bertahanlama karena adanya ketidak sesuaian dan ketidak cocokan antara kami semua,tapi selama kami masih bersama banyak kenangan dan cerita suka,indah, maupun duka yang kami lalui dan sulit untuk melupakan semuanya, sewaktu akan mengikuti ujian semester II salah seorang diantara kami ada yang tidak mengikuti ujian itupyb kami baru menyadari stelah ujian pada hari pertama berlangsung tepatnya sewaktu kami menunggu mobil pulang, dan melihat sekeliling rasanya ada yang kurang dan ternyata itu adalah hendra yang tidak mengikuti ujian, kami berpikir hendra tidak mengikuti ujian karena uang spp tidak linas selama 2 bulan, kami langsung mengambil inisiatif mengumpulkan uang untuk menolong hendra membayar uang spp yang masih tertinggal, namun hasil dari yang kami kumpulkan hanyya cukup untuk 1 bulan saja jam menunjukkan sudah pukul 12.00 WIB kami pun dibuat menjadi panik karena guru-guru akan pulang, kebetulan sal;ah seorang guru lewat kami langsung menghampiri beliau dan langsung mengatakan apa yang tarjadi guru itu bernama Febri Orza ( feb) dan beliau pun terharu melihat aksi sosial yang kami lakukan agar salah seorang dari teman bisa melaksanakan ujian dan beliau tersebut memberikan sedikit bantuan berupa uang, kamipun langsung pergi kesekolah dan menemui salah seorang guru salah seorang diantara kami Randi langsung berbicara dengan guru yang bernama Erisman ( IS 0 guru Pendidikan Agama Islam, beliaupun terharu dan langsung berinisiatif untuk mengambil kan nomor ujian untuk hendra dan kami langsung memberikan uang yang telah terkumpul walau itu hanyya cukup untuk 1 bulan saja tapi guru0guru yang telah tahu kejadian yang sesungguhnya banyak membantu yang akhirnya uang tersebut cukup untuk 3 bulan, kami merasakan suatu kesenangan dan sangat bahagia yang sulit untuk diungkapkan, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh guru2 tersebut.
Malam harinya kami berkumpul di SD N 08 kami menunggu kedatangan hendra untuk memberikan nomor ujian yang hendra sendiri belum tahu, jam menunjukkan pukul 08.00 WIB malam hendra tiba di SD N 08 dimana tempat kami berkumpul, namun kami belum langsung untuk memberikn nomor ujian tersebut, setelah teman-teman yang perempuan datang dan membawakan sebuah kotak yang hampir mirip dengan Kado Ulang Tahun saya heran apa yang dibawa oleh teman tersebut, semua teman-teman telah berkumpul dalam ruang kelas SD N 08 kami mengadakan sebuah acara yang sedikit mirip dengan acara yang boleh diakatan Surpreis setelah kotak itu diberikan kepada hendra dan dia langsung membuka dia sangat terkejut dan meneteskan air mata.bersambung